Hari ini Jum'at, 10 Juni 2022, Omjay selaku founder Belajar Menulis (BM) PGRI memberi tantangan kepada peserta BM gelombang 25 dan 26 untuk menulis di blog setiap hari selama satu bulan. Pertanggal 10 Juni 2022 sampai dengan 10 Juli 2022.
Tantangan ini bukan tanpa alasan. Tapi tak lain bertujuan agar para peserta selalu semangat dan benar-benar menekuni dunia pertulisan sehingga cita-cita menjadi penulis andal sebagaimana yang dikehendai para peserta tidak hanya sekedar angan-angan belaka.
Di samping itu Omjay juga ingin agar para perserta BM PGRI asuhannya ikut merasakan manfaat yang akan didapat jika mau menulis setiap hari sebagaimana mantra ampuh beliau, "Menulislah setiap hari dan buktikan apa yang akan terjadi."
Tema menulis tantangan tidak dibatasi, peserta bebas mau menulis apa saja. Baik fiksi maupun non fiksi. Karena ide menulis bisa datang dari mana saja, baik yang dilihat, didengar maupun dirasakan.
Ide-ide menulis sebenarnya berseliweran di depan mata. Jadi tinggal pandai-pandainya peserta menangkap ide-ide tersebut dan segera membungkusnya menjadi sebuah tulisan yang menarik.
Dan pada kesempatan pertama ini, penulis mengawali tantangan ini dengan menulis tentang "syukur"
Pagi ini penulis bangun pagi dengan penuh semangat sebagai wujud rasa syukur kepada Ilahi Rabuul Izzati karena masih diizinkan untuk melihat indahnya dunia ini. Setelah bangun segera penulis ambil wudlu untuk bersujud bermunajat, bersimpuh kepada-Nya lanjut Subuh tak lain sebagai wujud rasa syukur kepada-Nya.
Berbicara tentang syukur, syukur berarti berterimakasih. Berasal dari bahasa Arab dari kata syakara yasykuru syukran. Jadi syukur yang dimaksud di sini adalah sikap sesrorang berterimakasih kepada Allah Swt. atas semua nikmat dan rahmat yang telah diberikan kepada dirinya.
Sebagai seorang hamba wajib bagi kita untuk bersyukur kepada-Nya. Banyak nikmat yang telah Allah Swt. berikan yang tak bisa kita hitung satu persatu. Bahkan tanpa kita minta pun Allah juga berikan bahkan ada yang dilebihkan. Kita tidak pernah minta mata tapi Allah Swt. berikan, bahkan lebih dari satu dan masih banyak contoh lain bahkan tidak akan ada habisnya jika kita tulis.
Allah Swt. senang terhadap hamba-Nya yang mau bersyukur. Bahkan Allah Swt. menjanjikan tambahan nikmat apabila seorang hamba mau bersyukur. Sebagaimana disebutkan dalam QS. Ibrahim : 7, "Sesungguhnya jika kamu bersyukur niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku) maka pasti azab-Ku sangat pedih."
Jadi tidak ada alasan lagi untuk tidak bersyukur terhadap semua nikmat yang telah Allah berikan kepada kita, baik terhadap nikmat yang menyenangkan maupun yang menyedihkan. Karena dibalik nikmat-nikmat tersebut pasti bermanfaat untuk kebaikan kita sendiri.
Bersyukurlah dengan hati, mengakui segala yang kita terima tak lain dari Allah Swt. Bersyukurlah dengan lisan, membasahi kedua bibir dengan ucapan hamdalah. Dan bersyukurlah dengan perbuatan, melakukan ibadah senantiasa menaati perintah-Nya sebagai wujud syukur kepada-Nya.
Semoga kita termasuk orang-orang yang senantiasa bersyukur dan terhindar dari orang-orang yang kufur nikmat.
Alhamdulillah hari ini diberi kesehatan bisa aktifitas dan ibadah
Alhamdulillah diberi pekerjaan yang barokah
Alhamdulillah diberi rizki yang barokah
Alhamdulillah dikelilingi orang-orang terkasih
Alhamdulillah bisa bergabung di kelas Belajar Menulis (BM) asuhan Omjay
Alhamdulillah alaa kulli haal
Sudahkah Anda bersyukur hari ini? Tulis di kolom komentar!
Alhamdulillah mendapat siraman rohani pagi-pagi. Terima kasih Bunda Selamat bermanfaat
BalasHapusAlhamdulillah pencerahannya
BalasHapusSubhanallah.. Salam jumad barokah
BalasHapusTerimakasih Bu Ovi, Bu Rumi, dan Bu Fitri sudah berkujung..
BalasHapus