Pertemuan ke-13
Pelatihan Belajar Menulis PGRI
Narasumber : DR. Mudafiatun Isriyah
Moderator : Widya Setianingsih
Pada hari ini, Rabu, 15 Juni 2022 pelatihan belajar menulis PGRI memasuki pertemuan ke-13. Pada pertemuan ke-13 ini materinya adalah "Menulis Buku Terbaik di Purpusnas" bersama narasumber DR. Mudafiatun Isriyah dan moderator Widya Setianingsih.
DR. Mudafiatun Isriyah merupakan dosen dan pengajar di FIP prodi BK UNIPER Jember. Pendidikan terakhirnya S3, dan memiliki segudang prestasi baik menulis buku baik buku antologi maupun solo.
Menulis merupakan aktifitas manusia menuangkan apa yang terkandung di dalam pikirannya. Dengan menulis seseorang dapat menyampaikan apa yang menjadi gagasan maupun perasaannya kepada orang lain. Dapat dikatakan bahwa menulis adalah salah satu aktivitas komunikasi yang menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Wujudnya adalah berupa tulisan yang terdiri dari rangkaian huruf yang bermakna dengan segala kelengkapannya, seperti ejaan, dan tanda baca. Menulis juga merupakan suatu proses penyampaian gagasan, pesan, sikap, dan pendapat kepada pembaca dengan lambang bahasa yang dapat dilihat dan disepakati bersama oleh penulis dan pembaca.
Menulis merupakan proses berpikir yang mempunyai sejumlah unsur yaitu mengingat, menghubungkan, memprediksi, mengorgasasian, membayangkan, memonitor, dan mereview.
Tujuan dan maksud seseorang menulis itu bermacam-macam, misalnya memberitahukan atau mengajar, meyakinkan atau mendesak, menghibur atau menyenangkan, dan mengutarakan atau mengekspresikan perasaan atau emosi.
Selain mempunyai tujuan yang bersifat umum itu, menulis juga mempunyai tujuan yang bersifat khusus sesuai dengan bentuk-bentuk ekspresi diri saat mau menulis.
- menjelaskan atau menerangkan
- menimbulkan citra yang sama dengan yang diamati oleh penulis tentang suatu objek
- meninggalkan kesan tentang perubahan-perubahan sesuatu yang terjadi mulai dari awal sampai dengan akhir cerita
- menyakinkan atau mendesak pembaca sehingga mengubah pikiran, pendapat, atau sikapnya sesuai dengan keinginan penulis.
Itulah sebab mengapa kita harus menulis dalam kurun waktu yang tidak lebih dari 72 jam maksudnya menulis itu tidak boleh terjeda waktu terlalu lama di alam memori kita karena akan terjadi hal2 yang memunculkan pikiran dan ide lain yang kurang terarah.
Seorang penulis pasti ingin tulisannya tersampaikan dengan baik kepada pembaca. Tulisan yang bisa diterima pembaca adalah tulisan yang baik dan benar yaitu tulisan yg tidak sama dengan milik orang lain, alias no plagiat.
Disamping itu, tulisan/buka hendaknya hidup, dalam arti bersifat pembaruan bahasa ilmiahnya disebut novelty maksudnya kontennya banyak dibutuhkan orang saat ini.
Tapi perlu diingat jika ingin mengetahui kebaruan, harus mengetahui dahulu spektrum keilmuan yang ditekuninya. Apa latar belakang keilmuan kita, dan sesuaikan dengan passion kita masing-masing
Kiat menulis menjadi dan menyenangkan
- Sering membaca yangg sesuai dengag latar keilmuannya
- Apa yangg akan ditulis maka cari referensi sebanyak-banyaknya
- Cari referensi yang relevan
- Jika banyak yang sama, seide dengang buku tersebut maka cari yang berbeda,. Jadi jika telah menemukan perbedaan itulah maka akan di temukan noveltynya
Singkat,padat dan jelas. Hebat๐
BalasHapusKeren...tulisannya sangat menginspirasi. Salam sehat dan sukses
BalasHapusNah saya suka resumenya. Nggak copas abis
BalasHapusEh jangan lupa berkunjung ke blog saya.๐
BalasHapus